Selamat datang, 2023!

Selamat datang, 2023!

Betul, ini tulisan klise yang berisi tentang harapan dan apa yang ingin kuraih di awal tahun baru, sama seperti diriku satu dekade lalu yang membuat unggahan serupa di blog ini.  Bedanya, aku 10 tahun lalu teramat percaya diri dan membanggakan pribadi, sedangkan aku yang saat ini sudah jelas mencicipi lebih banyak garam dunia dan tidak mau neko-neko dalam menjalani kehidupan.

Resolusi memang tepat seperti apa yang dikatakan oleh orang-orang, ya.  Gampang dibuat, susah dijalani.  Tapi setidaknya ada rasa sukacita dalam berpengharapan untuk menjadi diri yang lebih baik, jadi setidaknya hal itu bisa dinikmati (walaupun kenyataannya resolusi akan semakin pudar seiring berjalannya waktu).

Ternyata, bahkan resolusi sesimpel "rutin menulis di blog pribadi" pun tidak kujalani dengan baik tahun lalu.  Memang terkadaang suka bingung, kalau buat tujuan/resolusi yang terlalu detail, kita akan merasa sangat terpukul kalau tidak bisa memenuhi resolusi itu.  Tapi kalau resolusi dibuat agak ambigu supaya bisa luwes/menyesuaikan keadaan kita, justru kita bisa kehilangan arah karena tidak ada rincian yang spesifik.

Ah, tapi intinya tetap sama kok, aku akan tetap berjuang untuk tetap menulis.  Rasanya aku harus membiasakan untuk mulai menulis dan membuat apa pun terlepas dari kualitasnya.  Ada pepatah yang bilang "Turn on the faucet, don't wait for the water to flow first.  The water shall flow if the faucet is first open."  Jadi mungkin aku akan berusaha mengetik atau menulis.  Akan ada banyak hari ketika apa yang kuhasilkan bukanlah sesuatu yang bagus dan layak dibaca khalayak, tapi setidaknya aku mau diri ini terbiasa untuk menulis.

Aku ingin menulis dan sampai di titik ketika menulis sama seperti doa dan napas; tidak bisa hidup tanpa melakukanya bak sehari saja.

Salah satu saran yang ingin kuterapkan pada diriku sendiri: ambillah lebih banyak foto.  Bukan untuk diunggah ke internet, tapi sebagai memorabilia agar hari-harimu tidak berlalu tanpa membekas di benak.  Aku ingin bisa menghargai hal-hal kecil dalam hidup, walaupun betul aku ingin fokus untuk live in the moment, tapi aku ingin setidaknya memiliki memori dalam bentuk gambar supaya aku yang ada di masa depan tahu apa yang sedang kulakukan pada tahun, bulan, dan tanggal tersebut.

Jujur saja, aku 50% takut menghadapi tahun ini dan 50% bersemangat pula.  Takut karena ada begitu banyak berita dan prediksi yang kurang mengenakkan, namun bersemangat karena aku tahu ada begitu banyak peluang dan kesempatan untuk mulai menjalani kehidupan yang aku inginkan.

Ya, lebih baik aku tahu rasanya GAGAL KARENA PERNAH MENCOBA, daripada nanti di masa tua aku kecewa karena TIDAK PERNAH MENCOBA.

Aku harap sosokku di masa depan merasa bangga atas pilihan dan pemikiran dari aku yang sedang menulis postingan ini.

Dua foto acak, sebuah pengingat untuk tetap memakan makanan lezat dan sehat tahun ini.  Olah raga harus diimbagi degan asupan makan yang terkendali juga!